Hari ini, setelah tragedi pemaksaan oleh salah satu mahasiswi psikologi semester 1, Sita yang masih teranggap sebagai saudaraku "meskipun saudara jauh..heheh
Dia berhasil melewati praktikumnya tentang asosiasi psikolog dengan testee seorang saya mahasiswi PBI semester 5 #gubrak, aku jadi boneka ini" hehhe
Awalnya aku menolak dengan terhormat dengan alasan ada kuliah tambahan, tapi nggak tega rasanya melihat dia merengek- rengek karena takut bakal gagal praktikumnya seandainya aku nggak bersedia jadi testeenya.
Finally, aku berhasil izin juga sama bu NF untuk meninggalkan kelas sebelum waktunya, heheh malah Bu NF juga yang mengingatkan aku kalau jam 2 mau pergi #setengah ngusir kali' ahhaha
at least aku masih diizinkan untuk tanda tanganlah #yeeeay
teruuus :)
di kampus 1, tepatnya di ruangan lengang berukuran kira- kira 3x5 meter, dipojok gedung tinggi didepan Kopma Kampus 1 UAD. yah didalam ruangan itu aku dan para testee lainnya dijadikan bahan percobaan eksperimen mereka. Beberapa pertanyaan mereka lontarkan kepada masing-masing testee yang duduk berhadapan dengan para tester yaitu mahasiswa psikologi itu sendiri, oooo
Hooo OO setelah selama setengah jam ditanya- tanya nggak jelas, tentang sinonim, antonim, dan perkenalan diri
setelah itu saya dan testee lainnya di usir untuk keluar kelas.
"nahhh cuma begini doang, wah aku dah bela- belain mbolos kelas, di tesnya cuma begini doang" kataku kepada mbk- mbk mahasiswi UST yang tengah duduk disampingku
" wah iya i" udah ujan- ujan " hehe" jawabnya
" yaudah, boleh pulang nggak nih' tanyaku kepada sita
" bentar ya mb? tak tanyain dulu". jawab sita
boleh mb, makasih ya? ucapnya sambil memberikan plastik sebagai bungkus roti pamela,
"lahh.. maksih juga sita, sering- sering aja" wkwkwk candaku"
"iya mb, besok tak calling- calling lagi deh "
yap akhirnya aku dan mb UST tadi pulang bersama yang kebetulan dia mau mampir ke apotek tepat di jalan Kusumanegara yang menjadi jalan utama kepulanganku
Finally pulang deeehhhh kekampus .... :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar